Isi Pertemuan Presiden Jokowi dengan 6 Ketum Parpol

JAKARTA- Enam pimpinan partai politik dipanggil Presiden Joko Widodo ke Istana Merdeka, Pada Selasa (2/5/2023). Pertemuan berlansung selama 2 jam. Lantas apa saja isi pertemuan tersebut?

Ketua umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan, Presiden Jokowi memberikan titipan kepada ketum parpol yang hadir. Presiden Jokowi meminta parpol yang tergabung dalam koalisi pemerintah untuk tetap rukun dan kompak demi bangsa dan negara.

“Titipan besar, bahwa kita harus rukun, kita harus kompak, bisa bekerja sama, demi bangsa negara,” kata Prabowo, di Istana Merdeka.

Prabowo mengatakan pertemuan tersebut tidak membahas secara spesifik soal dinamika politik. Baik soal koalisi maupun capres dan cawapres. “Hampir tidak ada, secara praktis tidak ada,” tegas Prabowo.

Pertemuan enam ketum parpol tidak membahas secara spesifik soal dinamika politik. Baik soal koalisi maupun capres dan cawapres.

“Hampir enggak ada, secara praktis tidak ada,” tegasnya.

Sementara menurut Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto, pertemuan tersebut hanya silaturahmi pasca Idul Fitri sekaligus membahas mengenai isu-isu strategis pembangunan.

“Silaturahmi halalbihalal partai pendukung pemerintah. Tentu dibahas mengenai tantangan capaian pembangunan dan tantangan kedepan,” jelas Airlangga.

Enam ketum parpol yang hadir di antaranya Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketum Partai Golkar Airlangga Hartanto, Ketum PKB Muhaimin Iskandar Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono dan Ketum PAN Zulkifli Hasan.